
Garut,Medialibas.com – Suasana Aula Kantor Desa Karyasari, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, pada hari penyaluran bantuan sosial tampak lebih tertib dari biasanya. Ratusan warga penerima manfaat hadir untuk mendapatkan haknya dalam program Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan Program Keluarga Harapan (PKH).
Uniknya, kali ini proses penyaluran berlangsung di bawah pengawasan langsung Kapolsek dan Komandan Pos (Danpos) yang turun ke lapangan demi memastikan transparansi dan ketepatan sasaran.
Monitoring di Lapangan
Kapolsek beserta Danpos tidak hanya hadir secara simbolis, melainkan ikut mengawasi detail proses penyaluran sejak awal. Mereka melihat langsung bagaimana warga mengantre, melakukan verifikasi data, hingga menerima bantuan yang menjadi hak mereka.
“Kehadiran kami di sini untuk memastikan penyaluran bantuan ini berjalan sesuai aturan, tepat sasaran, dan tidak menimbulkan permasalahan di masyarakat,” ujar Kapolsek di sela-sela monitoring.
Langkah pengawasan ini mendapat apresiasi dari masyarakat karena dianggap memberi rasa aman serta mencegah potensi penyalahgunaan bantuan sosial.
Upaya Cegah Penyelewengan
Seperti diketahui, penyaluran bantuan sosial pemerintah kerap menghadapi sejumlah tantangan. Mulai dari praktik curang, pemotongan dana oleh oknum tertentu, manipulasi data penerima, hingga adanya warga yang seharusnya tidak berhak namun tetap menerima bantuan.
Hal inilah yang menjadi alasan utama Kapolsek dan Danpos terjun langsung ke lapangan. Dengan pengawasan ketat, ruang untuk praktik penyelewengan bisa ditekan seminimal mungkin.
“Bantuan ini adalah hak masyarakat. Kami tidak ingin ada satu rupiah pun yang hilang atau disalahgunakan,” tegas Danpos. Kamis, (22/08/2025).
Koordinasi dengan Pihak Terkait
Selain melakukan pengawasan, Kapolsek dan Danpos juga menjalin koordinasi dengan pihak terkait. Mereka berkomunikasi dengan Dinas Sosial, bank penyalur, hingga aparat desa, untuk memastikan distribusi berjalan lancar.
Koordinasi lintas instansi ini menjadi kunci agar seluruh proses, mulai dari administrasi hingga teknis di lapangan, tidak menimbulkan hambatan berarti.
Bantuan yang Disalurkan
Beberapa jenis bantuan sosial yang diterima warga Desa Karyasari di antaranya:
Kartu Keluarga Sejahtera (KKS): Kartu ini menjadi akses utama masyarakat miskin untuk mendapatkan berbagai program bantuan, termasuk Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Program Keluarga Harapan (PKH):
Bantuan sosial bersyarat yang ditujukan untuk keluarga dengan kategori miskin, khususnya dalam aspek kesehatan ibu dan anak, pendidikan anak, serta kesejahteraan sosial.
BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai): Program berupa paket sembako yang bisa diakses langsung oleh keluarga penerima manfaat.
Dengan adanya kombinasi program ini, pemerintah berharap kebutuhan dasar keluarga miskin dapat terpenuhi, sekaligus mendorong peningkatan kualitas hidup mereka.
Dampak dan Harapan
Kehadiran Kapolsek dan Danpos dalam proses penyaluran bantuan sosial di Desa Karyasari menjadi bukti nyata adanya pengawasan serius dari aparat keamanan. Bagi masyarakat, hal ini memberikan rasa nyaman sekaligus memastikan bahwa hak mereka benar-benar diterima tanpa ada potongan maupun pungutan liar.
“Kalau ada aparat yang mengawasi langsung seperti ini, kami merasa lebih tenang. Bantuan bisa diterima utuh dan tidak ada yang berani macam-macam,” ungkap salah seorang warga penerima manfaat.
Ke depan, diharapkan model pengawasan serupa bisa terus dilakukan, tidak hanya di Desa Karyasari, tetapi juga di desa-desa lain di Kabupaten Garut. Transparansi dan ketepatan sasaran dalam penyaluran bantuan sosial menjadi hal yang sangat penting demi menjaga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. (Wawan Sutiawan)