Oplus_131072
![]()
Tasikmalaya,Medialibas.com — Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi oleh Presiden Republik Indonesia, H. Prabowo Subianto, kini mulai berdenyut di tingkat daerah. Salah satu titik kesiapan terlihat di Desa Ciheras, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat di mana UPT Puskesmas Cipatujah memastikan dapur MBG setempat telah layak beroperasi setelah melalui pemeriksaan Infeksi Kelayakan Lingkungan (IKL), Senin (27/10/2025).
Kegiatan ini dilakukan untuk menjamin kebersihan, keamanan, dan kualitas gizi sebelum dapur MBG benar-benar beroperasi melayani masyarakat. Pemeriksaan meliputi sanitasi air, penyimpanan bahan makanan, kondisi dapur, hingga proses pengolahan.
Puskesmas Tegaskan Standar Kesehatan Terpenuhi
Kepala UPT Puskesmas Cipatujah, Cepi Anwar, menyampaikan bahwa dapur MBG Ciheras dinyatakan memenuhi seluruh indikator kesehatan lingkungan.
“Kegiatan ini bagian dari tahapan Infeksi Kelayakan Lingkungan. Berdasarkan hasil pemeriksaan lapangan, dapur MBG Ciheras telah siap dan layak beroperasi,” ujar Cepi.
Ia menambahkan, pengawasan tidak berhenti sampai tahap verifikasi. Puskesmas bersama Dinas Kesehatan akan melakukan monitoring berkala agar kualitas dan keamanan pangan tetap terjaga.
“Kami akan terus dampingi dan awasi agar standar kesehatan terjaga. Makanan bergizi harus disiapkan dengan cara yang aman dan higienis,” tegasnya.
Forkopimcam Turun Langsung Pastikan Dukungan
Kegiatan IKL tersebut turut dihadiri Camat Cipatujah Zalkaf Drasma, S.IP, Kapolsek Cipatujah AKP Supian, S.H., Kepala Desa Ciheras AKH Asruri, serta tokoh masyarakat dan tenaga kesehatan setempat.
Dalam sambutannya, Camat Cipatujah menegaskan pentingnya menjalankan program MBG dengan semangat gotong royong dan tanggung jawab moral.
“Program ini bukan hanya soal menyediakan makanan, tapi menjaga kepercayaan masyarakat. Laksanakan dengan niat tulus untuk kesejahteraan rakyat,” pesannya.
Kapolsek Cipatujah AKP Supian menambahkan, pihaknya siap mengawal pelaksanaan program agar tetap transparan dan bebas penyimpangan.
“Sinergi antarinstansi harus dijaga. Kami dari kepolisian akan memastikan keamanan dan keteraturan di lapangan,” ujarnya.
Dari Ciheras, Harapan Baru untuk Generasi Sehat
Kepala Desa Ciheras, AKH Asruri, mengapresiasi langkah pemerintah yang memilih wilayahnya sebagai lokasi dapur MBG.
“Kami bersyukur dan siap mendukung penuh. Semoga masyarakat, khususnya anak-anak dan keluarga kurang mampu, bisa merasakan manfaat program ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Isep Ripki Nur Jamjami, selaku Kepala Dapur MBG Ciheras, menyatakan pihaknya telah menyiapkan tenaga masak, peralatan, dan bahan pangan sesuai standar nasional.
“Kami akan jaga kebersihan, mutu, dan gizi. Ini bukan sekadar tugas, tapi amanah moral bagi kami,” ujarnya penuh tanggung jawab.
Program Nasional, Sentuhan Nyata di Daerah
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan salah satu program prioritas nasional Presiden Prabowo Subianto dalam rangka menekan angka stunting dan meningkatkan kualitas gizi masyarakat.
Melalui program ini, negara hadir langsung ke akar rumput, memastikan anak-anak usia sekolah, ibu hamil, dan keluarga pra-sejahtera mendapatkan asupan gizi yang layak.
Langkah UPT Puskesmas Cipatujah menjadi bukti nyata bahwa kebijakan nasional ini benar-benar mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah daerah dan masyarakat.
Optimisme Menyongsong 2025
Dengan hasil pemeriksaan IKL yang menyatakan dapur MBG Ciheras layak beroperasi, Kecamatan Cipatujah kini siap menyongsong pelaksanaan program MBG tahun 2025.
“Program ini bukan hanya memberi makan, tapi memberi harapan. Dari dapur kecil di Ciheras, kita mulai menyalakan api perubahan menuju Indonesia yang lebih sehat dan berdaulat pangan,” tutup Cepi Anwar penuh optimisme. (Saepuloh)
