
Garut.Medialibas.com, – Di balik keindahan sebuah bonsai, terdapat perpaduan seni, ketekunan, dan kepedulian terhadap lingkungan. H. Ayi, seorang praktisi bonsai asal Garut yang telah dikenal di kancah nasional, berbagi pandangannya tentang seni bonsai serta bagaimana praktik ini memberikan manfaat ekonomi dan lingkungan.(16/6/2025)
Seni Bonsai: Menciptakan Keindahan dari Alam
Bonsai merupakan seni mengerdilkan pohon dalam wadah kecil sehingga tampak seperti replika pohon besar di alam. Menurut H. Ayi, bonsai bukan sekadar hobi, tetapi juga ekspresi artistik dan meditasi. “Membentuk bonsai membutuhkan kesabaran dan kreativitas. Ini adalah seni hidup yang terus berkembang,” ujarnya.
H. Ayi memulai perjalanan bonsainya sejak tahun 1990-an. Hingga kini, ia telah menciptakan ratusan bonsai yang dikoleksi oleh para pencinta seni ini dari berbagai daerah di Indonesia. Karya-karyanya telah dipamerkan di ajang-ajang nasional dan bahkan menembus pasar internasional.

Keuntungan Ekonomi
Seni bonsai memiliki nilai ekonomi tinggi. Berikut adalah beberapa manfaat ekonominya menurut H. Ayi:
- Sumber Penghasilan: Bonsai yang sudah matang bisa dijual dengan harga mulai dari ratusan ribu hingga ratusan juta rupiah, tergantung pada jenis, usia, dan estetika pohon.
- Lapangan Kerja: Industri bonsai melibatkan banyak pihak, termasuk petani bibit, pengrajin pot, hingga penjual aksesori.
- Potensi Ekspor: Dengan popularitas bonsai yang terus meningkat, peluang ekspor ke negara-negara yang menghargai seni ini, seperti Jepang, China, dan Eropa, semakin besar.
- Wisata Edukasi: Kebun bonsai yang dibuka untuk umum dapat menjadi destinasi wisata edukasi, meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah seperti Garut.
Keuntungan Lingkungan
Praktik bonsai juga memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan. Menurut H. Ayi, berikut adalah manfaatnya:
- Pelestarian Tanaman Langka: Banyak spesies pohon yang hampir punah bisa diselamatkan melalui bonsai.
- Pengurangan Polusi Udara: Pohon-pohon bonsai, meskipun kecil, tetap berkontribusi dalam menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen.
- Kesadaran Lingkungan: Seni bonsai mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap tanaman dan lingkungan.
- Pemanfaatan Lahan Terbatas: Bonsai memungkinkan orang menikmati keindahan alam dalam ruang kecil, seperti di apartemen atau kantor.
Bonsai Garut: Citra Lokal yang Mendunia
H. Ayi mengungkapkan bahwa Garut memiliki potensi besar dalam pengembangan bonsai, berkat kekayaan flora lokalnya. Pohon seperti sancang, beringin, dan serut menjadi favorit para pencinta bonsai. Selain itu, iklim Garut yang sejuk mendukung pertumbuhan tanaman, membuat kota ini layak menjadi sentra bonsai di Indonesia.
“Semoga seni bonsai bisa semakin dikenal dan menjadi kebanggaan masyarakat Garut. Selain mempercantik lingkungan, bonsai juga bisa menghidupkan ekonomi lokal,” ujar H. Ayi dengan semangat.
Kesimpulan
Bonsai bukan hanya seni, tetapi juga peluang ekonomi dan cara menjaga kelestarian lingkungan. Dengan dedikasi dan kecintaannya terhadap bonsai, H. Ayi membuktikan bahwa sesuatu yang kecil dapat memberikan dampak besar bagi kehidupan. Seni ini, jika dikembangkan secara optimal, dapat menjadi kebanggaan lokal sekaligus sumber keberlanjutan ekonomi dan lingkungan.(AA)