
Oplus_131072
Garut,Medilibas.com – Kabar duka menyelimuti dunia pers di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Pada Sabtu (23/08/2028) sekitar pukul 16.00 WIB, insan pers kehilangan salah satu sosok terbaiknya. Bapak Yosman Suhendar, Kepala Biro Media Inti Jaya Kabupaten Garut, menghembuskan napas terakhir di RS Medina.
Kabar wafatnya almarhum sontak mengejutkan sekaligus meninggalkan duka mendalam bagi rekan sejawat, sahabat, dan keluarga besar Media Inti Jaya. Pesan belasungkawa beredar cepat melalui berbagai saluran komunikasi, menandakan betapa besar rasa kehilangan atas kepergian beliau.
Sosok Bersahaja dan Bersahabat
Almarhum Yosman dikenal luas sebagai pribadi yang ramah, rendah hati, dan mudah bergaul. Dalam kesehariannya, ia selalu tampil bersahaja namun penuh semangat dalam menjalankan tugas jurnalistik.
Sebagai Kepala Biro Media Inti Jaya di Kabupaten Garut, Yosman tidak hanya berperan dalam menyajikan informasi kepada masyarakat, tetapi juga turut membangun jejaring komunikasi antarwartawan, lembaga, dan pemerintah daerah. Kehadirannya kerap memberi warna tersendiri dalam setiap liputan maupun forum resmi.
“Beliau orang baik, selalu ramah kepada siapa saja. Dunia pers Garut kehilangan sosok sahabat sekaligus pejuang informasi yang gigih,” ungkap salah satu rekan jurnalis yang dekat dengan almarhum.
Dedikasi di Dunia Jurnalistik
Kiprah almarhum di dunia media sudah cukup panjang. Melalui Media Inti Jaya, Yosman turut menjadi bagian dari penyebaran informasi yang akurat dan berimbang, serta ikut mengawal berbagai isu pembangunan di Kabupaten Garut.
Dedikasi dan konsistensinya dalam menjalankan profesi membuatnya dihormati oleh banyak kalangan, baik sesama wartawan maupun narasumber yang kerap ia temui dalam tugas peliputan.
Doa dan Belasungkawa
Seiring dengan kabar duka ini, doa dan ucapan belasungkawa mengalir dari berbagai pihak. Banyak yang mendoakan agar amal ibadah almarhum diterima, segala khilafnya diampuni, dan ditempatkan di sisi terbaik Allah SWT.
“Innalillahi wainnailaihi rojiun. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan kesabaran menghadapi cobaan ini,” ucap salah seorang sahabat almarhum melalui pesan singkat.
Kehilangan Besar Bagi Insan Pers
Kepergian Yosman Suhendar bukan hanya kehilangan bagi keluarga, tetapi juga bagi insan pers di Garut. Rekan-rekan sejawatnya menyebut almarhum sebagai figur yang selalu mendukung kebersamaan, tidak pernah segan berbagi pengalaman, serta menjadi teladan bagi wartawan muda.
Dunia pers Garut kini berduka. Namun, jejak pengabdian dan kebaikan yang ditinggalkan almarhum akan senantiasa dikenang.
Semoga Allah SWT memberikan tempat terbaik bagi almarhum Yosman Suhendar, serta melimpahkan kesabaran bagi keluarga, sahabat, dan seluruh insan pers yang ditinggalkan. Aamiin yaa rabbal ‘aalamiin. (T.Wirama)