![]()
Garut,Medialibas.com – Upaya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan kembali menunjukkan hasil yang menggembirakan melalui aksi kolaboratif antara TNI, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Garut, dan Pemerintah Desa Jayaraga. Pada Minggu, 09 November 2025, kegiatan bersih-bersih dan perawatan Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPA 3R) di Desa Jayaraga,Kebupaten Garut, Jawa Barat berlangsung secara komprehensif dengan melibatkan seluruh unsur terkait.
Tokoh pemerhati lingkungan sekaligus anggota TNI aktif, Roni Roberto, menjadi salah satu motor penggerak kegiatan ini. Bersama para karyawan DLH dan aparat desa, ia terjun langsung membersihkan seluruh sampah yang menumpuk di area TPA. Sampah yang sudah dipilah dan dikumpulkan diangkut menggunakan armada DLH untuk dibawa ke TPA Pasir Bajing, tempat pembuangan akhir yang menjadi rujukan wilayah tersebut.
Kegiatan berlangsung dengan penuh kekompakan. Seluruh peserta bekerja tanpa memandang status pekerjaan maupun institusi. Kehadiran Roni Roberto sebagai anggota TNI turut memberikan energi positif serta motivasi tersendiri bagi para relawan dan petugas DLH yang setiap hari berkutat dengan tugas pengelolaan sampah.
Bagi masyarakat Jayaraga, sinergi antara TNI, DLH, dan Pemdes bukan hanya menjadi bentuk nyata kolaborasi, tetapi juga sarana edukasi publik mengenai pentingnya menjaga lingkungan. Warga yang hadir mengungkapkan dukungan penuh mereka terhadap kegiatan tersebut karena dianggap mampu meningkatkan kesadaran kolektif tentang perilaku hidup bersih.
Roni Roberto selama ini dikenal aktif memberikan imbauan kepada masyarakat agar senantiasa menjaga kebersihan, baik di lingkungan tempat tinggal maupun di sekitar area TPA 3R. Dedikasinya tidak hanya sebatas sosialisasi.
Hampir setiap hari, ia meluangkan waktu di luar jam dinas untuk ikut membersihkan lingkungan bersama para petugas DLH, termasuk melakukan penanaman pohon guna menjaga kualitas udara dan mengurangi potensi kerusakan lingkungan.
Salah satu pegawai di lingkungan DLH, Ikbal, mengungkapkan rasa bangga dan senangnya dapat bekerja berdampingan dengan Roni. Menurutnya, keterlibatan tokoh masyarakat yang peduli lingkungan seperti itu memberikan semangat dan dorongan moral bagi para petugas lapangan. Ia menyebut kerja sama tersebut sebagai bentuk sinergi ideal yang harus terus dipertahankan.
Sementara dengan adanya kegiatan ini, mendapat apresiasi dari warga sekitar. Mereka berharap kerja bersama seperti ini dapat menjadi contoh bagi TPA lain di wilayah Kabupaten Garut maupun daerah lainnya. Kolaborasi lintas sektor dinilai mampu menciptakan dampak lebih signifikan dalam menjaga kebersihan lingkungan dan mengoptimalkan fungsi TPA 3R.
Tidak hanya itu, warga menyampaikan penghargaan kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Garut, Jujun Juansyah, S.T., M.T., yang dinilai sangat memperhatikan para stafnya yang bertugas di TPA 3R Jayaraga.
Di sisi lain,dukungan dan pembinaan yang konsisten dari pimpinan DLH dianggap menjadi salah satu faktor yang membuat para petugas di lapangan tetap semangat menjalankan tugas mereka.
Gerakan bersih-bersih ini diharapkan dapat menjadi langkah berkelanjutan dalam mewujudkan lingkungan yang sehat, bersih, dan tertata.
Sinergitas antara TNI, DLH, dan Pemdes Jayaraga menunjukkan bahwa pengelolaan sampah bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, tetapi memerlukan kolaborasi luas antara masyarakat, lembaga, dan seluruh pihak yang peduli terhadap masa depan lingkungan.
Aksi ini sekaligus menjadi pengingat bahwa kepedulian terhadap lingkungan harus dimulai dari kesadaran individu yang kemudian berkembang menjadi gerakan kolektif demi terciptanya wilayah yang bersih dan berdaya guna bagi generasi mendatang. (Tedi Badai)
