![]()
Garut,Medialibas.com – Saatnya nanti malam di Desa Sukabakti, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat kini tak lagi gelap gulita. Lampu-lampu mulai menyala di rumah-rumah warga yang selama ini hidup dalam keterbatasan listrik. Sebanyak 41 keluarga akhirnya merasakan terang setelah bertahun-tahun menunggu, berkat program Jabar Caang, inisiatif Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi untuk pemerataan akses energi hingga pelosok.
Sabtu (18/10/2025) menjadi hari bersejarah bagi masyarakat Sukabakti. Program ini resmi menyentuh mereka, dengan dukungan penuh dari Kepala Desa Sukabakti, Wawan Gunawan, Bhabinkamtibmas Aiptu Dadan Sopian, serta Ketua LPM Desa Sukabakti, Ujang Rosidin.
Cahaya Baru di Tengah Kegelapan: “Ini Bukan Sekadar Terang, Tapi Harapan”
Kepala Desa Sukabakti, Wawan Gunawan, tampak bahagia menyaksikan wajah-wajah warganya yang berseri saat lampu di rumah mereka menyala untuk pertama kalinya.
“Alhamdulillah, 41 warga kami kini bisa menikmati listrik. Terima kasih kepada Bapak Gubernur Dedi Mulyadi dan jajaran ESDM Jabar. Ini bukan sekadar soal penerangan, tapi tentang harapan. Anak-anak bisa belajar lebih lama, pelaku UMKM bisa bekerja lebih produktif,” ujar Wawan kepada awak media.
Ia menambahkan, pemerintah desa berkomitmen melanjutkan upaya agar seluruh rumah yang belum teraliri listrik segera mendapat giliran dalam tahap selanjutnya.
Bhabinkamtibmas Dampingi Langsung: Pastikan Aman dan Tertib
Kehadiran aparat kepolisian juga menjadi bagian penting dalam kesuksesan pelaksanaan program. Aiptu Dadan Sopian, Bhabinkamtibmas Desa Sukabakti, turut mengawal langsung proses pemasangan jaringan listrik di lapangan.
“Kami hadir untuk memastikan kegiatan berjalan aman, tertib, dan sesuai prosedur. Polri akan selalu mendukung program yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat,” tegas Aiptu Dadan.
Ia menilai, penerangan yang memadai juga berkontribusi terhadap peningkatan keamanan lingkungan, karena mengurangi risiko kejahatan di malam hari dan membuat warga lebih nyaman beraktivitas.
Sinergi Desa, LPM, dan Masyarakat: Gotong Royong Wujudkan Terang
Sementara itu, Ujang Rosidin, Ketua LPM Desa Sukabakti, menilai bahwa keberhasilan program Jabar Caang di wilayahnya tidak lepas dari sinergi berbagai pihak mulai dari pemerintah desa, lembaga masyarakat, hingga aparat keamanan.
“Kami di LPM memastikan agar pelaksanaan program transparan, tepat sasaran, dan benar-benar menyentuh warga yang membutuhkan. Ini hasil kerja sama semua pihak,” ujarnya.
Menurutnya, hadirnya listrik bukan hanya memberi kenyamanan, tetapi membuka peluang ekonomi baru bagi warga. Beberapa warga sudah mulai merintis usaha kecil seperti warung, penggilingan kopi, hingga jasa berbasis digital sederhana.
Jabar Caang: Komitmen Dedi Mulyadi untuk Pemerataan Energi
Program Jabar Caang merupakan bentuk nyata dari komitmen Gubernur Dedi Mulyadi dalam pemerataan pembangunan dan pemerataan energi di Jawa Barat. Melalui kerja sama dengan Dinas ESDM Provinsi Jawa Barat, program ini menyasar wilayah-wilayah yang masih belum teraliri listrik secara optimal.
Tujuannya jelas memastikan setiap warga, tanpa memandang letak geografis, memiliki hak yang sama untuk menikmati fasilitas dasar seperti listrik. Di Kabupaten Garut, program ini sudah menjangkau sejumlah kecamatan dan mendapat sambutan hangat dari masyarakat.
Dengan tambahan 41 rumah tangga di Sukabakti, semakin banyak keluarga Garut yang kini merasakan manfaat nyata dari pembangunan berbasis kesejahteraan rakyat.
Dari Gelap ke Terang: Babak Baru Kehidupan di Sukabakti
Bagi warga Sukabakti, kehadiran listrik membawa makna yang lebih dalam dari sekadar cahaya. Kini anak-anak dapat belajar di malam hari tanpa rasa takut gelap, ibu rumah tangga bisa beraktivitas dengan leluasa, dan pelaku usaha kecil mulai menata langkah untuk berkembang.
“Dulu kalau malam kami gelap-gelapan, pakai lampu minyak. Sekarang rumah terang, anak-anak bisa belajar, kami juga merasa lebih aman,” ungkap salah satu warga penerima manfaat dengan mata berbinar.
Desa Sukabakti kini menapaki babak baru dalam sejarahnya dari gelap menuju terang, dari keterbatasan menuju kemajuan. Semua itu berkat sinergi nyata antara pemerintah, masyarakat, dan semangat gotong royong yang tak pernah padam. (A1 )
